Mencintai
dengan tulus, bukan bagaimana menimbang-nimbang bagaimana kelebihannya bisa
kamu seimbangkan dengan dirimu sendiri. Mencintai dengan tulus adalah bagaimana
kamu menerima segala kekurangannya. Namun apakah kita mencintai hanya ingin
mendapat kekurangannya? Semua orang pasti memiliki kelebihan, akan tetapi
anggap saja itu bonus. Agar kelak kita tak jumawa dan memanfaatkan.
Mencintai
adalah mengerti. Mengkonversi, bagaimana kekurangan yang dimilikinya diubah
menjadi kelebihan. Setidaknya bagi diri sendiri.
Seperti...
Aku
tidak sengaja jatuh cinta kepadamu. Aku tidak sengaja benci membayangkan ini
semua hanya pesan yang gagal aku decode dengan baik. Pesan yang kamu kirimkan
begitu rumit, atau alat pen-decode-ku yang kalut tertutupi canggung, takut,
rindu, cemas, harap, dan kawan-kawannya?
Aku
tidak sengaja menjadikanmu “karena” dalam setiap “mengapa” yang bermuara di
benakku.
Maaf,
aku tidak sengaja…
Dan
kamu tidak harus sengaja untuk jatuh cinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar